Lagi mood nulis, tapi males nulis fiksi
Ya sudah wes, aku nulis tutorial aja
Ini aku potret dari aktifitas sewing-ku yang sangat-sangat minim *ngaku*
Aku memang punya kebiasaan motretin apa-apa yang aku bikin
Kalo hasilnya bagus -lumayan bagus buat standarku lho ya, yang artinya lumayan meski kalo orang lain yang liat pasti bakal mikir lain- dan aku nggak males bikin narasi, ntar bisa jadi tutorial
Namun kebanyakan hasilnya malu-maluin jadinya aku apusin aja potonya dengan alasan ngebersihin memory, xixixi...
Nah kali ini aku mau kasih tutorial zippered double pouch
Kayak gini nih penampakan jadinya
lucu kan???? *maksa
Untuk proyek ini aku pake bahan utama linen. Aku suka banget ama linen karena pas gitu tebelnya. Dan kainnya bagus hehehe...
Sedangkan untuk penunjangnya aku pake katun.
1. Bahan dan Alat
Kain yang aku pake ada 2 macam yaitu :
Linen Cat In Journey dari ZAKKA yang lucu banget.
Sedangkan untuk penunjangnya aku pake katun warna dasar hitam polkadot putih.
Katun ini aku pake untuk interior dan tutupnya
Kemudiang juga menggunakan busa pelapis, aku menggunakan busa angin 2mm. Bisa diganti busa yang lain bila ingin. Atau kalau kainnya sudah tebal seperti kanvas atau vinyl, mungkin bisa nggak pake busa pelapis.
Bahan tambahan (optional) berupa :
2. Menentukan Ukuran Pouch
Aku menentukan ukuran pouch menggunakan dasar lebar kain utama yang aku punya.
Sisa kain kucingku tinggal 1/2 yard saja
Jadi dari lebar kain aku ambil tebal 6 inchi trus berapa dapetnya dibagi 4 sehingga didapat ukuran kurang lebih 5 inch. Simpel ga mau repot hehehe...
Setelah itu baru deh kain katunnya di potong.
So, kita punya :
a. 4 lembar kain kucing ukuran 5x6 inchi (kucing) untuk eksterior
b. 4 lembar kain polkadot ukuran 5x6 inchi (kucing) untuk interior
c. 4 lembar busa pelapis ukuran 6x7 inchi yang nanti akan dijahit bersama bahan eksterior
d. 2 lembar kain polkadot ukuran 5x6 inchi (kucing) untuk tutup
e. 1 lembar busa pelapis ukuran 6x7 inchi untuk tutup
Sori, aku pake ukuran inchi bukan buat sok-sokan, tapi semata-mata karena penggarisku pake ukuran inchi. Jadi daripada ribet pake convert segala mending diikutin aja hehehe...
tips
Sedikit tips untuk menentukan ukuran busa pelapis : selalu lebihkan ukurannya dari kain yang akan disatukan biar mudah dirapihkan setelah dijahit.
Untuk busa pelapis aku pakai busa angin 2mm
3. Membuat Tutup Pouch
Ambil dua lembar kain polkadot hitam, bulatkan kedua ujungnya. Aku pake tutup toples untuk pola seperti ini :
Lalu gunting dan rapikan, serta lakukan hal yang sama pada 1 lembar busa
Selanjutnya, aku memakai velcrow untuk penutupnya, jadi aku menjahitnya terlebih dulu pada salah satu kain
Di sisi lain aku menempelkan label just to make it cute. Ini optional kok
Setelah itu letakkan kain dengan sisi bagus berhadapan berada di dalam lalu tumpuk dengan busa pelapis dan jahit.
Sisihkan
4. Menyiapkan Ritsleting
Panjang ritsleting ditentukan dari panjang dompet dikurangi 1 inch, jadi 2x5 inchi
Pasang kepala ritsleting pada tempatnya hingga seperti ini bentuknya.
Siapkan 4 lembar kain polkadot ukuran 1x2 inch
Dan semat dengan jarum dan jahit hingga didapat hasil akhir seperti gambar di bawah ini
Balik, dan jahit lagi sebagai pinggiran hingga dapet bentuk kayak gini
Ini kurang rapi. Mungkin kalian bisa bikin lebih rapi lagi.
5. Menjahit Pouch
a. Memasang Busa Pelapis
Tahap utama menjahit pouch adalah menjahit busa pelapis dengan kain eksterior.
Hati-hati jangan sampai terbalik. Sisi busa yang ada kain pelapisnya berada di luar ya....
Jarak jahitan aku menggunakan cara praktis saja, yaitu berdasar lebar sepatu mesin jahit. Itu kira-kira 1/4"
Lakukan pada ke-4 lembar kain eksterior.
Susun kain terutama bila menginginkan motif tertentu di bagian depan
b. Memasang Ritsleting
Ambil masing-masing bagian untuk disatukan, terdiri dari 1 lembar eksterior+busa, 1 lembar interior, 1 ritsleting. Susun seperti gambar berikut dan jahit.
c. Memasang Tali
Posisikan tali pada satu sisi yang akan diletakkan di sambungan kantung.
Ukur posisi velcrow pada posisi berhadapan. Dengan pensil kain, beri tanda
Posisikan lembar velcrow dan jahit hingga seperti ini
e. Menggabungkan Kantung
Posisikan kantung-kantung yang kita punya seperti gambar berikut
Inilah hasilnya
Inilah hasilnya.
Ini hasil satu kantung dijahit
Setelah semua bagian terjahit rapi, selesaikan bagian interior yang kita sisakan untuk membalik tadi dengan cara dijahit seperti gambar di bawah ini.
Pingin coba dan belum jelas tentang tutorial tadi?
Bisa tinggalkan komen di sini ya
Atau kontak aku melalui Himawari Art 'n Craft
Gratis kok....
Dan bila menginginkan starter kit untuk bikin pouch serupa, bisa kok kontak aku.
Starter kit double pouch terdiri dari :
Harga menyesuaikan dengan jenis kain ya...
Kain yang bisa dipilih silakan di cek di FABRIC COLLECTIONS
Selamat mencoba!!!!
Ya sudah wes, aku nulis tutorial aja
Ini aku potret dari aktifitas sewing-ku yang sangat-sangat minim *ngaku*
Aku memang punya kebiasaan motretin apa-apa yang aku bikin
Kalo hasilnya bagus -lumayan bagus buat standarku lho ya, yang artinya lumayan meski kalo orang lain yang liat pasti bakal mikir lain- dan aku nggak males bikin narasi, ntar bisa jadi tutorial
Namun kebanyakan hasilnya malu-maluin jadinya aku apusin aja potonya dengan alasan ngebersihin memory, xixixi...
Nah kali ini aku mau kasih tutorial zippered double pouch
Kayak gini nih penampakan jadinya
lucu kan???? *maksa
Untuk proyek ini aku pake bahan utama linen. Aku suka banget ama linen karena pas gitu tebelnya. Dan kainnya bagus hehehe...
Sedangkan untuk penunjangnya aku pake katun.
1. Bahan dan Alat
Kain yang aku pake ada 2 macam yaitu :
Sedangkan untuk penunjangnya aku pake katun warna dasar hitam polkadot putih.
Katun ini aku pake untuk interior dan tutupnya
Kemudiang juga menggunakan busa pelapis, aku menggunakan busa angin 2mm. Bisa diganti busa yang lain bila ingin. Atau kalau kainnya sudah tebal seperti kanvas atau vinyl, mungkin bisa nggak pake busa pelapis.
Bahan tambahan (optional) berupa :
- Ritsleting dan kepala ritsleting - di sini aku pakai yang meteran karena lebih fleksibel motongnya. Aku pakai merk YKK yang bagus. Karena ritsleting yang nggak bagus suka mletot-mletot sehingga susah rapihnya saat dijahit.
- Velcrow, pita perekat untuk tutup pouch. Bisa diganti kancing, kancing magnet, atau kancing jepret, sesuai selera
- Webbing-tali tas. Aku pakai yang lebar 2 cm dari bahan nilon. Bisa diganti dengan tali kain yang dijahit sendiri
- Pita label-untuk pemanis. Boleh nggak pake kok. Di sini aku pakai importing cotton label from Zakka
Peralatan Perang
- Gunting kain
- Penggaris
- Meteran
- Cutting mat dan roller cutter. Dua benda itu kalau mau pake memang harus dua-duanya. Tanpa cutting mat roller cutternya nggak bisa jalan. Tapi nggak ada roller cutter, penggunaan cutting mat jadi sia-sia. Tapi dua benda ini optional kok. Bisa pakai gunting biasa aja.
2. Menentukan Ukuran Pouch
Aku menentukan ukuran pouch menggunakan dasar lebar kain utama yang aku punya.
Sisa kain kucingku tinggal 1/2 yard saja
Jadi dari lebar kain aku ambil tebal 6 inchi trus berapa dapetnya dibagi 4 sehingga didapat ukuran kurang lebih 5 inch. Simpel ga mau repot hehehe...
Setelah itu baru deh kain katunnya di potong.
So, kita punya :
b. 4 lembar kain polkadot ukuran 5x6 inchi (kucing) untuk interior
c. 4 lembar busa pelapis ukuran 6x7 inchi yang nanti akan dijahit bersama bahan eksterior
d. 2 lembar kain polkadot ukuran 5x6 inchi (kucing) untuk tutup
e. 1 lembar busa pelapis ukuran 6x7 inchi untuk tutup
Sori, aku pake ukuran inchi bukan buat sok-sokan, tapi semata-mata karena penggarisku pake ukuran inchi. Jadi daripada ribet pake convert segala mending diikutin aja hehehe...
tips
Sedikit tips untuk menentukan ukuran busa pelapis : selalu lebihkan ukurannya dari kain yang akan disatukan biar mudah dirapihkan setelah dijahit.
Untuk busa pelapis aku pakai busa angin 2mm
Ambil dua lembar kain polkadot hitam, bulatkan kedua ujungnya. Aku pake tutup toples untuk pola seperti ini :
Selanjutnya, aku memakai velcrow untuk penutupnya, jadi aku menjahitnya terlebih dulu pada salah satu kain
Balikkan bahan tutup tersebut dan jahit tindas di sekelilingnya agar lebih manis
4. Menyiapkan Ritsleting
Panjang ritsleting ditentukan dari panjang dompet dikurangi 1 inch, jadi 2x5 inchi
Pasang kepala ritsleting pada tempatnya hingga seperti ini bentuknya.
Siapkan 4 lembar kain polkadot ukuran 1x2 inch
Dan semat dengan jarum dan jahit hingga didapat hasil akhir seperti gambar di bawah ini
Balik, dan jahit lagi sebagai pinggiran hingga dapet bentuk kayak gini
Ini kurang rapi. Mungkin kalian bisa bikin lebih rapi lagi.
Lakukan untuk kedua ritsleting
5. Menjahit Pouch
a. Memasang Busa Pelapis
Tahap utama menjahit pouch adalah menjahit busa pelapis dengan kain eksterior.
Hati-hati jangan sampai terbalik. Sisi busa yang ada kain pelapisnya berada di luar ya....
Jarak jahitan aku menggunakan cara praktis saja, yaitu berdasar lebar sepatu mesin jahit. Itu kira-kira 1/4"
Lakukan pada ke-4 lembar kain eksterior.
Susun kain terutama bila menginginkan motif tertentu di bagian depan
b. Memasang Ritsleting
Ambil masing-masing bagian untuk disatukan, terdiri dari 1 lembar eksterior+busa, 1 lembar interior, 1 ritsleting. Susun seperti gambar berikut dan jahit.
hasilnya sebagai berikut
berikan jahitan tindas agar lebih manis
ini hasil akhirnya
lakukan untuk semua sisi dan untuk kantung kedua
c. Memasang Tali
Posisikan tali pada satu sisi yang akan diletakkan di sambungan kantung.
Dengan batuan pin, atur letaknya dan jahit
d. Memasang Tutup
Pada sisi yang akan diletakkan paling belakang, atur tutup seperti berikut. Ujungnya di tekuk untuk memberi kesan bulat. Jahit.
Balik tutupnya dan jahit tindas untuk memperkuat sekaligus mempermanis
Ambil bagian yang akan diposisikan sebagai bagian paling luar, susun dan atur dengan rapih
Ukur posisi velcrow pada posisi berhadapan. Dengan pensil kain, beri tanda
Inilah yang kita punya sekarang
Posisikan kantung-kantung yang kita punya seperti gambar berikut
Dua lembar eksterior dari kantung yang berbeda disatukan dengan cara memberi tanda seperti gambar di bawah ini. Lalu jahit dengan bantuan pin
*salah satu lembar eksterior adalah yang kita pasang tali tadi
Inilah hasilnya
f. Finishing
Perhatikan baik-baik gambar berikut
Lipat bagian kantung yang tidak dijahit dengan bantuan pin
Jahit bagian eksterior pada satu kantung dengan cara dibalik, bagian buruk di luar.
Lakukan pada interior dengan menyisakan 8cm untuk membalik
Ini hasil satu kantung dijahit
Ulangi pada kantung kedua
Tips. Sebelum dibalik, gunting ujung runcingnya sehingga tidak menggumpal ketika dibalik. Seperti ini.
Setelah semua bagian terjahit rapi, selesaikan bagian interior yang kita sisakan untuk membalik tadi dengan cara dijahit seperti gambar di bawah ini.
So? Its done! Yeeyyy!!!!!
Bisa tinggalkan komen di sini ya
Atau kontak aku melalui Himawari Art 'n Craft
Gratis kok....
Dan bila menginginkan starter kit untuk bikin pouch serupa, bisa kok kontak aku.
Starter kit double pouch terdiri dari :
- 20" x 6" eksterior
- 20" x 6" interior
- 20" x 6" busa angin
- 10" x 6" tutup
- 5" x 6" busa angin untuk tutup
- 10" zipper
- 2pcs kepala ritsleting
- velcrow
- Importing cotton label
Kain yang bisa dipilih silakan di cek di FABRIC COLLECTIONS
mommiiieee..
BalasHapussaluttt deh
aq liyat cara bikinnya aja udah puyeng duluan
-mommia-
mommiiieee..
BalasHapussaluttt deh
aq liyat cara bikinnya aja udah puyeng duluan
-mommia-
hahaha... iya mommia...
BalasHapusaku lagi pengen nulis yang lain
lagi bosen ngeboongin orang pake cerita fiksi
ini bagi-bagi ilmuku yang ga seberapa siapa tau bermanfaat
habis refresh gini semangat lagi ngapdet wattpad ntar
wakakakaka
sip sip,,,hasil akhirnya sama tp beda cara,,,,lanjuttttt
BalasHapusmakasih mba Umi sudi mampir ke sini
Hapuswaah sis... thank so much for Nice tutorial ^^..
BalasHapusthanks for visiting sist, you're awesome. really... i learnt so much from you
Hapuskaine lutjuuuuu..... :D
BalasHapusitu jahit pouchnya satu2 baru digabung atau satu jadi trus yg satunya dijahit jd satu???
BalasHapushehee..saya bingung.. :p
kainnya disambung, digandeng gitu maksudnya
Hapusbaru difinishing
keren mba tutorialnya..
BalasHapusGreat, thanks for sharing this blog article.Really Fantastic
Saya jahit busa anginnya ko dia gamau jalan ya, kira" knp ya?
BalasHapus